Apa perbedaan antara konveyor sekrup dan konveyor spiral?
Istilah "konveyor sekrup" dan konveyor spiral mengacu pada berbagai jenis sistem pengangkutan, dibedakan berdasarkan desain, mekanisme, dan aplikasinya:
1. Konveyor Sekrup
Mekanisme: Memanfaatkan bilah sekrup heliks yang berputar (flighting) di dalam palung atau tabung. Sekrup berputar untuk memindahkan material curah (misalnya, bubuk, butiran, lumpur) di sepanjang konveyor.
Desain:
Biasanya horizontal atau miring (hingga ~20–30°).
Dapat berporos (poros tengah menyokong penerbangan) atau tanpa poros (untuk bahan lengket).
Bahan-bahan didorong melalui bak tertutup, mencegah tumpahan.
Aplikasi:
Pertanian (penanganan biji-bijian), pengolahan air limbah, pengolahan makanan, dan pengangkutan material curah industri.
Ideal untuk pemberian pakan, pencampuran, atau pengukuran bahan yang terkendali.

2. Konveyor Spiral
Mekanisme: Mengacu pada sistem konveyor yang disusun dalam jalur heliks/spiral vertikal atau kompak, sering kali menggunakan sabuk, rol, atau rantai plastik modular. Penggerak gravitasi atau mekanis memindahkan barang di sepanjang spiral.
Desain:
Tata letak vertikal yang kompak (misalnya, jalur heliks naik/turun).
Desain terbuka untuk muatan unit (kotak, paket, produk).
Dapat menyertakan bagian melengkung demi efisiensi ruang.
Aplikasi:
Menaikkan atau menurunkan barang dalam pengemasan, pembotolan, atau jalur perakitan.
Akumulasi, pendinginan, atau penyesuaian waktu dalam industri seperti pembuatan kue, logistik, atau bandara (penanganan bagasi).

Ringkasan
Konveyor sekrup adalah pengangkut material curah yang menggunakan sekrup heliks berputar.
Konveyor spiral adalah sistem hemat ruang untuk menaikkan/menurunkan beban unit melalui jalur heliks, sering kali menggunakan sabuk atau rol.
Kebingungan timbul karena istilah-istilah yang saling tumpang tindih, tetapi tujuan dan mekanismenya berbeda.
Bagaimana cara kerja lift spiral?
1. Struktur Dasar Konveyor Spiral
Konveyor spiral terutama terdiri dari komponen inti berikut:
Jalur Spiral:
Pemandu atau luncur berbentuk heliks, biasanya terbuat dari logam atau plastik berkekuatan tinggi, digunakan untuk mengarahkan pergerakan material atau pembawa.
Pembawa:
Baki, rantai, sabuk, atau komponen fleksibel yang membawa material, dirancang sesuai dengan karakteristik material tersebut.
Sistem Penggerak:
Motor, reduksi, dan perangkat transmisi yang menyediakan daya untuk menggerakkan lintasan spiral atau pergerakan pembawa.
Bingkai Dukungan:
Struktur baja yang menopang jalur spiral dan sistem penggerak, memastikan peralatan beroperasi dengan stabil.
Sistem Kontrol:
Sistem kontrol kelistrikan yang digunakan untuk mengatur kecepatan, memulai dan menghentikan, serta memantau status pengoperasian peralatan.

2. Prinsip Kerja Konveyor Spiral
Prinsip kerja konveyor spiral dapat dibagi menjadi dua jenis utama: lintasan tetap dan lintasan berputar.
(1) Konveyor Spiral Jalur Tetap
Prinsip Kerja: Jalur spiral bersifat diam, dan pembawa (seperti baki atau rantai) bergerak sepanjang jalur, mengangkat material dari bawah ke atas.
Cara Pergerakan: Pembawa naik atau turun sepanjang lintasan spiral melalui sistem penggerak (seperti rantai atau sabuk).
Skenario yang Berlaku: Cocok untuk material yang ringan dan bentuknya teratur (seperti botol, makanan kaleng).
(2) Konveyor Spiral Jalur Putar
Prinsip Kerja: Jalur spiral itu sendiri berputar, dan material meluncur sepanjang jalur tersebut karena gravitasi atau gesekan, terangkat dari bawah ke atas.
Cara Pergerakan: Saat lintasan berputar, material naik sepanjang lintasan karena aksi gabungan gaya sentrifugal dan gravitasi.
Skenario yang Berlaku: Cocok untuk material curah atau komponen kecil (seperti butiran, partikel, komponen).
3. Parameter Desain Utama Konveyor Spiral
Diameter Spiral:
Menentukan jejak peralatan dan kapasitas transportasi, biasanya dirancang berdasarkan ukuran material dan volume transportasi.
Melempar:
Jarak vertikal lintasan spiral per putaran, memengaruhi kecepatan pengangkatan material dan tinggi peralatan.
Tinggi Angkat:
Tinggi pengangkutan vertikal total peralatan, biasanya ditentukan berdasarkan persyaratan proses.
Kecepatan Pengangkutan:
Kecepatan pergerakan material atau pembawa, mempengaruhi efisiensi pengangkutan peralatan.
Desain Pembawa:
Pembawa dirancang berdasarkan karakteristik material (seperti bentuk, berat, kerapuhan) untuk memastikan pengangkutan material yang stabil.


4. Keuntungan Konveyor Spiral
Hemat Ruang: Desain spiral membuat peralatan kompak, cocok untuk tata letak pabrik dengan ruang terbatas.
Transportasi Vertikal yang Efisien: Dapat mencapai transportasi vertikal yang berkelanjutan dan efisien, mengurangi waktu pemindahan material.
Kemampuan beradaptasi: Desain lintasan dan pembawa dapat disesuaikan menurut karakteristik material, cocok untuk berbagai industri.
Perawatan Rendah: Struktur sederhana, operasi stabil, dan biaya perawatan rendah.
5. Skenario Aplikasi Konveyor Spiral
Industri Makanan dan Minuman: Mengangkat botol, makanan kaleng secara vertikal ke jalur pengisian atau jalur pengemasan.
Industri Farmasi: Mengangkut botol obat atau kotak kemasan ke berbagai tempat kerja.
Pergudangan dan Logistik: Mengangkat dan menyortir barang di gudang bertingkat.
Manufaktur Otomotif: Mengangkut komponen ke berbagai stasiun perakitan.
6. Rekomendasi Seleksi dalam Desain Industri
Karakteristik Material: Pilih desain pembawa dan lintasan yang tepat berdasarkan bentuk, berat, dan kerapuhan material.
Keterbatasan Ruang: Pilih diameter spiral dan tinggi angkat sesuai dengan tata letak pabrik untuk mengoptimalkan ukuran peralatan.
Persyaratan Proses: Pilih sistem penggerak dan metode kontrol yang tepat berdasarkan persyaratan kecepatan dan efisiensi transportasi.
Ringkasan
Konveyor spiral mencapai pengangkutan material vertikal yang efisien melalui tindakan terkoordinasi dari jalur spiral dan pembawa. Desainnya yang ringkas, kinerja yang efisien, dan berbagai skenario aplikasi menjadikannya salah satu peralatan yang sangat diperlukan dalam produksi industri modern. Insinyur industri perlu mempertimbangkan karakteristik material, persyaratan proses, dan keterbatasan ruang secara komprehensif saat merancang dan menggunakan konveyor spiral untuk memastikan pengoperasian peralatan yang efisien dan stabil.
Waktu posting: 25-Feb-2025